Rabu, 13 November 2013

PEMILU

Kuliah ke sembilan Mata Kuliah Kapita Selekta ( 7 November 2013 )

Kuliah Kapita Selekta, tanggal 7 November oleh Tri Agung Kristanto (Wartawan Kompas)

Sumber : http://images.solopos.com/2013/06/pemilu-2014.jpg

Politik adalah sebuah hal yang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Berbicara politik maka berbicara tentang 2 aspek di dalamnya yaitu : kekuasaan yang dipakai dan kesejahteraan rakyat. Memasuki tahun 2014, kerap disebut dengan tahun Politik karena pada tanggal 9 April 2014, Indonesia akan melakukan Pemilihan Legislatif dengan memilih anggota DPR, DPD, DPRD, dan DPRD Kab/ Kota. Dilanjutkan pada tanggal 9 Juli 2014 Indonesia akan memilih Presiden dan Wakil Presiden.



Sumber : http://www.andaka.com/images/presiden_indonesia.jpg

Dalam Pemilihan Legislatif, pemilihan anggota DPD adalah berupa setiap provinsi mengirimkan 4 wakil, sedangkan Pemilihan anggota DPR adalah pemilihan dari setiap partai politik.

Lantas apa syarat menjadi calon Presiden dan Wakil Presiden 2014 ?

Bapak Tri Agung Kristanto menjelaskan bahwa syarat Presiden dan Wakil Presiden yang dapat melaju ke Pemilihan Umum adalah memperoleh 20% dukungan dari pemilu legislatif. Sehingga tidak semua parpol dapat maju hingga pemilihan Presiden dan Wakil Presidennya apabila jumlah suara dalam Pemilu legislatif tidak memadai. Tahun 2014 kelak, terdapat 12 Partai Politik Nasional & 3 Partai Politik Daerah yang akan ikut dalam Pemilu Legislatif.

Lantas apa hubungannya Pemilu 2014 dengan bidang komunikasi ?

Pemilu 2014 adalah ajang bagi para pekerja dunia komunikasi untuk mengembangkan potensi mereka karena Pemilu membutuhkan banyak partisipasi dari orang-orang dunia komunikasi.
Contohnya Calon anggota DPR membutuhkan pihak advertising untuk mengiklankan dirinya, membutuhkan para jurnalis untuk memberitakan dirinya, dan juga membutuhkan PR untuk melakukan branding content ke masyarakat.


Sumber : http://m.kabar24.com/images-data/posts/2013/05/07/180729/Pemilu-2014-spanduk-sosialisasi-Jibiphoto.jpg

Semua itu menjadi peluang bagi para pekerja dunia komunikasi, tetapi yang perlu disadari adalah sesungguhnya bukan karena adanya Pemilu 2014 saja kita berhubungan dengan dunia politik. Sejatinya, kita bertemu dengan dunia politik dan hukum setiap harinya tanpa kita sadari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar